Penjelasan Umum Kurikulum 13
Kurikulum 13 merupakan kurikulum baru yang mulai diterapkan di Indonesia sejak tahun 2013. Kurikulum 13 ini digunakan sebagai pengganti kurikulum sebelumnya yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Kurikulum 13 ini dirancang dengan berbasis pada Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar.
Kelebihan Kurikulum 13
Salah satu kelebihan dari Kurikulum 13 adalah adanya peningkatan dalam kualitas pendidikan. Kurikulum 13 dirancang dengan basis pembelajaran yang lebih modern serta mengikuti kebutuhan dan perkembangan zaman saat ini. Selain itu, Kurikulum 13 juga memberikan kebebasan dan kesempatan lebih banyak bagi siswa dalam menentukan jenis mata pelajaran yang akan dipelajari.
Gambar Kurikulum 13
Gambar kurikulum 13 menggambarkan struktur pembelajaran yang dimiliki oleh Kurikulum 13. Terdapat tiga kurikulum utama pada gambar Kurikulum 13 yaitu Kurikulum Inti, Kurikulum Khusus, dan Kurikulum Lokal. Setiap kurikulum tersebut memiliki fokus pembelajaran yang berbeda-beda.
Kurikulum Inti
Kurikulum inti pada gambar Kurikulum 13 digambarkan sebagai salah satu kurikulum utama. Kurikulum inti ini berisi materi pembelajaran mata pelajaran umum seperti Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, dan Ilmu Pengetahuan Alam.
Kurikulum Khusus
Kurikulum Khusus pada gambar Kurikulum 13 digambarkan sebagai salah satu kurikulum utama. Kurikulum khusus ini berisi materi pembelajaran yang lebih spesifik dan tergantung pada minat dan bakat siswa, misalnya Seni Budaya, Olahraga, atau Bahasa Asing.
Kurikulum Lokal
Kurikulum Lokal pada gambar Kurikulum 13 digambarkan sebagai salah satu kurikulum utama. Kurikulum lokal ini berisi materi pembelajaran yang dikhususkan untuk daerah tertentu, tergantung pada kebijakan sekolah dan kebutuhan daerah.
Penekanan pada Kompetensi
Kurikulum 13 menekankan pada pengembangan kompetensi siswa. Kompetensi Inti dibagi menjadi lima aspek yaitu sikap, pengetahuan, keterampilan, nilai, dan budaya. Sedangkan Kompetensi Dasar dibagi menjadi tiga kategori yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Implementasi Kurikulum 13
Sistem pembelajaran Kurikulum 13 telah dan sedang diterapkan di seluruh Indonesia. Di tingkat SD, Kurikulum 13 telah diberlakukan sejak semester genap tahun ajaran 2013/2014, sedangkan di tingkat SMP sejak tahun ajaran 2014/2015. Selain itu, Kurikulum 13 juga telah mulai diterapkan pada level Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Kritik Terhadap Kurikulum 13
Terdapat kritik yang ditujukan pada Kurikulum 13, yaitu masalah pelaksanaan dan implementasi kurikulum yang sulit dan merepotkan bagi guru. Selain itu, Kurikulum 13 juga dianggap tidak cukup menekankan pada aspek practical skills yang dibutuhkan di dunia kerja.
Kesimpulan
Kurikulum 13 merupakan kurikulum baru yang dirancang berdasarkan pada Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar. Kurikulum ini memiliki tiga kurikulum utama yaitu Kurikulum Inti, Kurikulum Khusus, dan Kurikulum Lokal serta menekankan pada pengembangan kompetensi siswa. Meskipun terdapat kritik terhadap Kurikulum 13, penerapan dan implementasi di Indonesia telah dilakukan secara nasional.
FAQ
1. Apa yang dimaksud dengan Kurikulum 13?
Kurikulum 13 adalah kurikulum baru yang diterapkan di Indonesia sejak tahun 2013. Kurikulum ini dirancang dengan berbasis pada Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar.
2. Apa kelebihan dari Kurikulum 13?
Salah satu kelebihan dari Kurikulum 13 adalah peningkatan dalam kualitas pendidikan dan memberikan kebebasan dan kesempatan lebih banyak bagi siswa dalam menentukan jenis mata pelajaran yang akan dipelajari.
3. Apa saja kurikulum utama pada gambar Kurikulum 13?
Terdapat tiga kurikulum utama pada gambar Kurikulum 13 yaitu Kurikulum Inti, Kurikulum Khusus, dan Kurikulum Lokal.
4. Bagaimana implementasi Kurikulum 13 di Indonesia?
Sistem pembelajaran Kurikulum 13 telah dan sedang diterapkan di seluruh Indonesia. Di tingkat SD, Kurikulum 13 telah diberlakukan sejak semester genap tahun ajaran 2013/2014, sedangkan di tingkat SMP sejak tahun ajaran 2014/2015.
5. Apa kritik yang ditujukan pada Kurikulum 13?
Terdapat kritik yang ditujukan pada Kurikulum 13, yaitu masalah pelaksanaan dan implementasi kurikulum yang sulit dan merepotkan bagi guru. Selain itu, Kurikulum 13 juga dianggap tidak cukup menekankan pada aspek practical skills yang dibutuhkan di dunia kerja.